Pentingnya Merawat kaos sablon – bikindicard.com. Di rumah, pasti Anda punya banyak kaos sablon di lemari pakaian. Pakaian ini memang paling enak dipakai saat di rumah, hangout bahkan bekerja.
Tapi, tau kah Anda, kalau kaos ini harus dirawat supaya Anda tetap pede memakainya dan tidak berakhir jadi lap kaki. Kenapa harus dirawat dan bagaimana cara merawatnya yang benar? Berikut ini penjelasannya:
Kenapa Harus Merawat Kaos Sablon?
Daftar Isi
Jika Anda memang hobi menjaga penampilan, tentu merawat barang yang Anda pakai adalah sebuah kewajiban, termasuk kaos sablon. Beberapa alasan kenapa kita harus merawat kaos sablon antara lain:
-
Cetakan Tidak Cepat Terkelupas atau Pudar
Alasan kenapa harus merawat kaos sablon adalah supaya cetakan sablonnya tidak mengelupas. Perlu Anda sadari, kaos sablon tidak bisa diperlakukan sama dengan kaos polos, bahkan kaos yang dicetak secara digital printing.
Mulai dari cara mencuci dan menyetrika, kaos ini harus Anda jaga. Tidak mau dong pakai kaos yang gambarnya pecah-pecah atau warnanya pudar, apalagi itu adalah kaos kesayangan, yang diberikan oleh orang istimewa.
-
Tetap Bikin Percaya Diri
Alasan kedua tentunya supaya Anda tetap percaya diri menggunakannya di muka umum. Apalagi kalau dipakai untuk jalan-jalan atau liburan bersama orang-orang kesayangan Anda.
Dengan menggunakan kaos sablon yang terjaga, tentunya Anda akan lebih pede. Berbeda jika Anda menggunakan kaos dengan cetak sablon yang pecah-pecah, ingin segera pulang dan ganti baju rasanya.
-
Hemat Anggaran Belanja
Karena dirawat dengan baik, Anda tidak perlu membeli lagi kaos yang baru dengan desain yang sama. Mungkin jika merek kaos Anda ini limited edition, pasti nangis-nangis kalau tau gambarnya rusak, mau beli dimana lagi kalau rusak? Pasti perlu biaya yang mahal untuk membeli seri yang sama jika ada lagi di pasaran.
Alasan ini juga berlaku untuk kaos sablon yang dicetak desain pasaran. Walaupun banyak orang yang punya, dengan merawat kaos sablon, tidak perlu lagi belanja kaos yang sama. Uang untuk mengganti kaos yang rusak bisa dialokasikan untuk bikin kaos sablon custom dengan desain berbeda dan koleksi semakin banyak.
Baca Juga : Jual Kaos Sablon Keren dan Murah
-
Tetap Layak Dijual Kembali
Penting untuk Anda yang punya usaha jual – beli kaos bekas. Anda harus bahkan wajib merawat kaos sablon supaya warna baju maupun kaosnya bisa dijual lebih mahal.
Setidaknya harga kaos sablon yang Anda jual lagi tidak turun drastis. Alasan ini tidak hanya berlaku untuk kaos sablon yang bermerk, tapi juga berlaku untuk kaos sablon yang Anda custom sendiri.
Nah, sudah sadar untuk merawat kaos sablon Anda? Coba lihat kembali isi lemari, pisahkan dulu mana kaos yang masih bagus dan sudah tidak layak. Jika lebih banyak yang tidak layak, Selamat! Anda memang pemelihara yang ulung!
Tapi jangan khawatir kalau Anda punya kaos yang sudah tidak layak, karena Anda bisa membuatnya lagi dengan desain custom. Klik link ini untuk mendapatkan info lebih lengkap tentang kaos custom ya, (Klik Di Sini)
Setelah mengetahui alasannya, Anda pasti tidak sabar untuk mengetahui cara merawat kaos sablon yang tersisa atau yang masih baru. Berikut cara dan tipsnya:
Cara Merawat Kaos Sablon Agar Awet
Merawat kaos sablon tidak bisa dilakukan sembarangan. Berikut cara perawatan kaos sablon agar awet dan tetap sedap dipandang mata.
-
Lihat Simbol Pada Label Kaos
Tidak semua kaos sablin bisa dirawat dengan cara yang sama. Supaya tidak bingung, sebaiknya ikuti simbol petunjuk perawatan kaos yang terdapat pada label kaos. Label tersebut biasanya terdapat di bagian tengkuk dalam kaos atau di bagian samping kaos.
-
Jangan Setrika Cetakan Sablonya Secara Langsung!
Cetakan kaos sablon yang biasanya menggunakan tinta rubber, plastisol maupun jenis tinta sablon lainnya cenderung sensitif terhadap panas.
Jadi bila Anda berniat untuk menyetrika kaos sablon, pastikan Anda tidak menyetrika cetakannya secara langsung dan dengan setrika yang panas. Jika Anda menyetrika cetakannya, sudah pasti meleleh lalu terkelupas dan menempel pada setrika, bahkan bisa menimbulkan bau terbakar.
-
Jangan Keringkan dengan Mesin
Apabila Anda hendak mencuci kaos sablon dengan mesin cuci maka cukup dicuci saja, lalu segera jemur. Jangan keringkan dengan mesin cuci maupun mesin pengering pakaian lainnya. Meskipun suhu panas yang dihasilkan oleh mesin pengering tidak setinggi suhu setrika, tapi bisa saja membuat cetakan terkelupas.
Bila cetakan kaos sablon terkelupas saat di dalam mesin maka bisa membuat seluruh mesin dan pakaian lain yang ada di dalamnya memiliki aroma terbakar. Cetakan yang terkelupas juga bisa menempel pada pakaian lainnya, membuat tampilan pakaian lain jadi rusak.
-
Jangan Memeras Terlalu Keras
Walaupun Anda terlalu bersemangat mencuci kaos – kaos kesayangan Anda, tidak perlu memerasnya sekuat tenaga. Apalagi jika mencucinya secara manual, jangan peras dengan benar-benar kering. Jika Anda terlalu kuat memerasnya, bisa menyebabkan bagian cetakan tertekuk dan meninggalkan bekas goresan.
Tips: bila Anda mencucinya dengan mesin cuci, gunakan mode slow maupun mode paling rendah!
Simbol-Simbol Cara Perawatan Baju
Sudah menemukan label simbol petunjuk perawatan pada kaos sablon, tetapi tidak paham dengan simbol-simbol tersebut? Coba cek penjelasan simbol-simbol cara perawatan baju berikut:
Simbol Setrika
- Simbol setrika biasa artinya boleh disetrika
- Simbol setrika disilang artinya tidak boleh disetrika
- Simbol setrika dengan 1 titik di dalamnya artinya bisa disetrika dengan suhu maksimal 110 celcius
- Simbol setrika dengan 1 titik di dalamnya artinya bisa disetrika dengan suhu maksimal 150 celcius
- Simbol setrika dengan 1 titik di dalamnya artinya bisa disetrika dengan suhu maksimal 200 celcius
Air Dalam Ember
Jika Anda menemukan simbol seperti ember berisi air, sebenarnya ember tersebut adalah mesin cuci. Berikut macam-macam simbol air dalam ember (mesin cuci) tersebut:
- Air dalam ember artinya bisa dicuci dengan mesin
- Air dalam ember, di bawah ember ada 1 garis, bisa dicuci dengan mesin cuci mode permanent press
- Air dalam ember, di bawah ember ada 2 garis, bisa dicuci dengan mesin cuci mode gentleatau delicate
- Air dalam ember yang disilang artinya tidak boleh dicuci dengan mesin cuci
- Air dalam ember dan ada simbol tangan artinya sebaiknya dicuci secara manual
- Air dalam ember dan terdapat angka tertentu artinya sebaiknya pakaian dicuci dengan air dengan suhu sesuai angka tersebut. Suhu yang dimaksud biasanya dalam satuan celcius.
Simbol Segitia
- Simbol segitiga artinya boleh dicuci dengan pemutih
- Simbol segitiga yang disilang artinya tidak boleh diberi pemutih
- Segitiga di dalamnya terdapat dua garis artinya boleh diberi pemutih yang tidak mengandung klorin (chlorine)
- Segitiga disiliang (tanda silangnya tipis) dan di bagian dalamnya ada simbol lain, artinya sama dengan poin ke-3
Persegi
- Persegi bagian atasnya terdapat bentuk oval artinya dikeringkan dengan cara digantung (dihanger)
- Persegi dengan 3 garis vertical di dalamnya artinya dikeringkan dengan cara dijemur biasa pada jemuran (tanpa hanger)
- Persegi dengan sebuah garis horizontal di dalamnya, artinya dikeringkan dengan cara diletakkan dan direntangkan pada permukaan yang luas seperti lantai atau atap
- Persegi dengan dua garis miring di pojok kiri atas artinya cukup diangin-angin atau dijemur di tempat yang teduh
- Persegi disilang artinya tidak boleh dijemur
- Persegi di dalamnya terdapat lingkaran lalu persegi dan lingkaran tersebut disiliang artinya tidak boleh dikeringkan dengan mesin.
Cari tempat cetak Kaos Sablon Berkualitas? Klik!
Simbol-simbol di atas baru sebagian. Untuk lebih jelas, silakan cari simbol-simbol cara perawatan baju dalam bentuk gambar. Selamat mencoba cara merawat kaos sablon ini dan semoga bermanfaat.