Agar warna cetak tetap konsisten – bikinidcard.com. Salah satu permasalahan terbesar yang sering dihadapi percetakan adalah warna cetak yang tidak akurat dengan warna asli desain yang terlihat pada layar komputer dan tidak konsisten.
Bagi percetakan besar yang sudah sering mengalami permasalahan ini pasti sudah menemukan solusinya. Namun, jika Anda baru memulai bisnis percetakan dan mengalami masalah ini tetapi belum menemukan solusinya maka Anda harus simak tips agar warna cetak tetap konsisten hingga akhir.
Tips Agar Warna Cetak Tetap Konsisten
Daftar Isi
Terdapat lima langkah yang bisa Anda gunakan untuk mempertahankna konsistensi warna cetakan, yaitu:
-
Menggunakan Pantone Colors
Pantone colors adalah jenis warna yang dikeluarkan oleh perusahaan pewarnaan bernama Pantone. Pantone memiliki sistem pewarnaan bernama Pantone Matching System (PMS). Warna-warna tersebut dinamai menggunakan angka.
Ketika Anda membuat suatu desain di laptop A kemudian membuka desain tersebut di perangkat lain seperti HP, tablet maupun laptop merek lain maka warnanya akan sedikit berubah, bahkan mungkin berubah drastis.
Dengan adanya PMS maka warna-warna tersebut tetap konsisten meskipun dibuka dari device yang berbeda bahkan ketika dicetak sekalipun.
Sayangnya, sistem warna Pantone hanya bisa digunakna untuk memilih maksimal 3 warna. Untuk desain full color, lebih disarankan menggunakan warna CMYK.
-
Setting Warna Menjadi CMYK
CMYK atau Cyan Magenta Yellow Key adalah sistem pewarnaan desain grafis. Sistem pewarnaan ini sangat dianjurkan untuk desain yang akan dicetak.
Jika Anda sering mendapati warna pada layar perangkat berbeda dengan warna hasil cetakan, kemungkinan besar hal tersebut disebabkan karena setting pewarnaan desain yang bersangkutan adalah RGB (Red, Green and Blue). Sistem RGB, tidak cocok untuk desain yang akan dicetak. Oleh karena itu, sebelum mencetak desain, pastikan sistem pewarnaan merupakan CMYK.
-
Cetak Pilihan Warna
Agar hasil cetak tetap konsisten dan akurat, sebaiknya tentukan warna standar di perusahaan Anda. Lalu cetak pilihan warna CMYK pada suatu papan. Lalu, ketika ada klien yang akan mencetak desain, sesuaikan warna desain tersebut dengan warna standar yang telah ditentukan. Minta klien untuk memilih warna sesuai dengan yang tercetak pada papan warna tadi.
Menentukan warna standar sangat penting agar hasil cetakan tidak berbeda dengan warna desain. Jika Anda tidak menentukan warna standar di percetakan maka warna desain dengan cetakan bisa berbeda, kemudian klien akan protes, kecewa, dan merasa bahwa kualitas cetakan perusahaan Anda tidak sempurna.
-
Gunakan Bahan Berwarna Dasar Putih
Warna dasar media cetak akan memengaruhi perubahan warna cetakan. Agar warna akurat dan tetap konsisten maka sebaiknya media cetak memiliki warna dasar putih.
Putih merupakan warna dasar yang paling netral, ia tidak akan merusak warna tinta yang digunakan untuk mencetak. Begitu tinta tercetak pada permukaan media cetak maka warna putih tersebut akan tertutupi oleh warna tinta. Sementara jika warna dasar bukan putih sangat mungkin justru terjadi percampuran warna.
-
Gunakan Merek Tinta yang Sama
Nama warna yang sama tetapi merek tint berbeda dapat menyebabkan perbedaan kepekatan warna walaupun tidak begitu drastis. Akan tetapi, Anda akan menemui klien yang sangat jeli, berbeda sedikit saja akan merasa keccewa. Oleh karena itu sebaiknya gunakan merek tinta yang sama agar warna cetak tetap konsisten.
Itulah 5 cara agar warna cetak konsisten. Bagi Anda yang perlu cetak berbagai macam barang dalam partai besar tetapi tidak memiliki sumber daya yang memadai, silakan hubungi percetakan offset dan digital printing, Bikinidcard.com. Informasi lebih lanjut silakan chat customer service kami via WhatsApp berikut: 0851-0050-6190.
