Infografik pada Brosur

Infografik pada Brosur – Bikinidcard.com. Sebagian dari kita pasti pernah membaca/melihat infografik baik ketika melihat berita di TV, membaca berita di media cetak maupun menemukannya pada buku pelajaran. Bahkan, sebagian dari kita juga pernah membuatnya. Jadi, dapatkah Anda menjelaskan apa itu infografik?

Sebelum kita membahas mengenai pengertian info grafik, mari kita bahas mengenai pengertian grafik. Merujuk pada KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), grafik memiliki dua pengertian yaitu:

1. Lukisan pasang surut suatu keadaan dengan garis atau gambar (tentang turun naiknya hasil, statistik dan sebagainya).
2. Penyajian informasi dalam bentuk gambar, bukan dalam bentuk teks

Sementara infografik adalah informasi yang disampaikan dalam bentuk grafik.  Infografik tidak melulu perihal grafik laporan keuangan, penjualan maupun hal-hal yang berkaitan dengan angka. Infografik juga dapat berupa petunjuk maupun alur pelaksanaan suatu hal, alur kejadian suatu peristiwa, sebab-akibat suatu hal dan sebagainya.

Contohnya adalah infografik pada brosur pendaftaran sekolah. Infografik tersebut dapat berisi urutan-urutan yang harus dilaksankan oleh calon siswa baru/orangtua calon siswa baru ketika hendak mendaftar.

Misalkan pertama harus datang ke bagian pendaftaran, kedua mengisi formulir pendaftaran, ketiga mengikuti tes, keempat menunggu hasil tes, kelima jika dinyatakan lulus maka harus melakukan daftar ulang dengan mengumpulkan berbagai macam berkas yang dibutuhkan dan seterusnya sesuai dengan aturan masing-masing sekolah.

Contoh lainnya adalah infografik mengenai biodata seorang tokoh secara garis besar. Misalkan biodata John F Kennedy dapat digambarkan kapan ia lahir, lalu tahun berapa ia terjun ke politik, kapan ia terpilih sebagai presiden Amerika Serikat, kapan ia ditembak dan terakhir kapan ia dimakamkan dan sebagainya.

Pentingnya Menampilkan Infografik Pada Brosur

Menampilkan infografik pada brosur cukup penting karena banyak orang yang lebih suka melihat gambar ketimbang membaca tulisan yang panjang. Dengan adanya infografik,  orang-orang yang kurang gemar membaca dapat memahami informasi penting yang disampaikan secara menyeluruh.

Di bawah ini adalah beberapa contoh infografik pada brosur :

Tools untuk Membuat Infografik Pada Brosur

Jika Anda ingin menampilkan grafik biasa seperti pada laporan keuangan maupun laporan penjualan, Anda bisa membuatnya melalui MS Excel maupun MS Words, lalu mengekspor file yang masih berbentuk DOC, DOCX, maupun XLS ke JPEG, PDF maupun PNG. Kemudian Anda sisipkan pada desain brosur yang Anda buat.

Jika Anda ingin membuat infografik pada brosur seperti contoh di atas maka Anda bisa membuatnya dengan software grafis apapun  baik untuk komputer yang berbasis offline seperti Corel Draw, Adobe Illustrator, InkSpace, website grafis online seperti Pictochart maupun aplikasi grafis instan untuk ponsel seperti Canva.

Baca Juga : Jasa cetak brosur keren dan bergaransi

Nah, bagi Anda yang belum pernah membuat infografis, pada artikel ini akan dijelaskan secara singkat mengenai cara membuat infografik menggunakan Canva.

Langkah Membuat Infografik pada Brosur Menggunakan Canva

1. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mengunduh Canva melalui Play Store maupun App Store.
2. Jika Canva sudah terunduh dan terinstall, buka aplikasi tersebut.
3. Kemudian pada kotak pencaria (search box) ketikkan Infographic lalu tekan tombol enter pada keyboard ponsel Anda.
4. Akan muncul banyak pilihan template infographic.

Template-template tersebut ada yang gratis ada yang tidak. Template gratis ditandai dengan tulisan Free yang terdapat di pojok kanan bawah template tersebut, sementara template berbayar tidak terdapat tulisan apapun. Anda tetap dapat mengedit template berbayar, tetapi ketika Anda akan mengunduh template berbayar yang telah Anda edit, maka Anda harus melakukan pembayaran. Jika tidak melakukan pembayaran maka template infografik yang Anda unduh aka nada waternarknya.

5. Untuk mengedit template infografik yang Anda inginkan, klik template tersebut. Lalu klik tulisan
6. Untuk mengedit teks bawaan template tersebut, Klik dua kali teks tersebut hingga seluruh huruf pada suatu teks terseleksi. Lalu ganti dengan teks Anda sendiri. Jangan lupa klik tanda centang yang terdapat di pojok kanan atas. Jika tidak jadi mengeditnya, klik tombol silang yang terdapat di pojok kiri atas.
7. Untuk menghapus suatu gambar, klik gambar yang akan dihapus hingga muncul icon tong sampah di bagian atas layar ponsel, lalu klik tong sampah tersebut.
8. Untuk menambahkan gambar klik tanda tambah/plus (+) yang terdapat di pojok kanan bawah lalu pilih Image jika ingin menambahkan gambar milik Anda sendiri. Pilih Illustration jika ingin menambahkan desain vector maupun ilustrasi lain yang disediakan oleh Canva.
9. Jangan lupa ganti warna background template sesuai dengan warna background desain brosur.
10. Jika sudah selesai mendesain dan ingin menyimpan desain tersebut dalam format PNG, JPEG maupun PDF. Klik icon berikut yang terdapat di pojok kanan atas:
11.  Klik save as, pilih format file yang Anda Inginkan. Lalu klik download.
12. Selesai.

Di bawah ini merupakan contoh template infografik sebelum dan sesudah diedit.

 

Untuk menyisipkan infografik pada brosur tersebut, simpan saja dalam flashdisk atau PC dengan format cdr, JPG maupun PNG. Lalu cara menyisipkannya sesuaikan dengan masing-masing aplikasi yang Anda gunakan untuk membuat brosur. Selamat mencoba!